MANGKUBUMI - Wakil Wali Kota Tasikmalaya H Dede Sudrajat MP mengeluhkan seluruh kualitas jalan hasil proyek pembangunan anggaran tahun 2006 dan 2007 di Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya. Hal ini terungkap saat kunjungan ke 13 lokasi proyek, kemarin.
“Untuk hasil pembangunan terutama infrastruktur sekolah, saya rasa sudah cukup baik. Namun berdasarkan objektif penilaian infrastruktur jalan, komposisi material yang digunakan belum memuaskan, sesuia dengan standart yang ada. Ini harus ditingkatakan lagi. Pemeliharaan jalan yang sudah dibangun harus dilakukan bersama-sama, baik pemerintah maupun masyarakat. Harus ada kesadaran dari semua pihak, terhadap kontinyuitas pemeliharaan pembangunan,” ungkap Dede di lokasi peninjauan, kemarin.
Bersamaan dalam penijauan itu, rombongan melakukan pengecekan ke 13 lokasi pembangunan. Mulai irigasi di Cigantang, Jalan Cikunir Kolot, Jalan Gunung Nangka-Gunung Peusar sepanjang 3,5 kilometer -baru dibangun sepanjang 750 meter - termasuk sebagai jalan utama di Kelurahan Cipawitra, Jalan Ranca Kunkun, Jalan Cisalam-Ranca Macan, Jalan Pasar Cikurubuk, serta beberapa sekolah diantarnya SMAN 8 Kota Tasikmalaya, MI (Madrasah Ibtidaiyah) Ma’arif Kelurahan Karikil Babakan Cangkudu, juga wisata alam Situ Gede.
Disingung mengenai teknis pengerjaan jalan oleh rekanan, Dede merasa tak bisa berburuk sangka. “Apakah kualitas jalan kurang baik akibat pengaruh dari rekanan, jawabannya ada pada mereka yang mengerjakan proyek jalan,” katanya.
Hasil yang dipetik dalam peninjauan kemarian, Dede meminta Dinas PU membuat jembatan di Sungai Cikunir. Dimaksudkan Dede, jembatan penghubung perbatasan Kabupaten Tasikmalaya dengan Kota Tasikmalaya, tepanya di Jalan Cikunir Kolot. “Pembangunan jembatan penghubung perbatasan itu diharapkan bisa membantu mobilitas penduduk, terutama bisa mendukung perkembangan ekonomi,” terangnya. (tin)
Rabu, Januari 16, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar